<img width="1193" height="667" src="https://i0.wp.com/www.arrahmah.id/wp/images/stories/2023/12/Serbu-Markas-Militan-di-Afghanistan-Barat-IIA-Lucuti-Persenjataan-Anggota-ISKP.jpg?fit=1193%2C667&ssl=1" class="attachment-full size-full wp-post-image" alt="" decoding="async" srcset="https://i0.wp.com/www.arrahmah.id/wp/images/stories/2023/12/Serbu-Markas-Militan-di-Afghanistan-Barat-IIA-Lucuti-Persenjataan-Anggota-ISKP.jpg?w=1193&ssl=1 1193w, https://i0.wp.com/www.arrahmah.id/wp/images/stories/2023/12/Serbu-Markas-Militan-di-Afghanistan-Barat-IIA-Lucuti-Persenjataan-Anggota-ISKP.jpg?resize=300%2C168&ssl=1 300w, https://i0.wp.com/www.arrahmah.id/wp/images/stories/2023/12/Serbu-Markas-Militan-di-Afghanistan-Barat-IIA-Lucuti-Persenjataan-Anggota-ISKP.jpg?resize=1024%2C573&ssl=1 1024w, https://i0.wp.com/www.arrahmah.id/wp/images/stories/2023/12/Serbu-Markas-Militan-di-Afghanistan-Barat-IIA-Lucuti-Persenjataan-Anggota-ISKP.jpg?resize=768%2C429&ssl=1 768w, https://i0.wp.com/www.arrahmah.id/wp/images/stories/2023/12/Serbu-Markas-Militan-di-Afghanistan-Barat-IIA-Lucuti-Persenjataan-Anggota-ISKP.jpg?resize=750%2C419&ssl=1 750w, https://i0.wp.com/www.arrahmah.id/wp/images/stories/2023/12/Serbu-Markas-Militan-di-Afghanistan-Barat-IIA-Lucuti-Persenjataan-Anggota-ISKP.jpg?resize=1140%2C637&ssl=1 1140w" sizes="(max-width: 1193px) 100vw, 1193px" data-attachment-id="463360" data-permalink="https://www.arrahmah.id/serbu-markas-militan-di-afghanistan-barat-iia-lucuti-persenjataan-anggota-iskp/serbu-markas-militan-di-afghanistan-barat-iia-lucuti-persenjataan-anggota-iskp/" data-orig-file="https://i0.wp.com/www.arrahmah.id/wp/images/stories/2023/12/Serbu-Markas-Militan-di-Afghanistan-Barat-IIA-Lucuti-Persenjataan-Anggota-ISKP.jpg?fit=1193%2C667&ssl=1" data-orig-size="1193,667" data-comments-opened="1" data-image-meta="{"aperture":"0","credit":"","camera":"","caption":"","created_timestamp":"0","copyright":"","focal_length":"0","iso":"0","shutter_speed":"0","title":"","orientation":"0"}" data-image-title="Serbu Markas Militan di Afghanistan Barat, IIA Lucuti Persenjataan Anggota ISKP" data-image-description="" data-image-caption="
Tentara IIA berjaga pada upacara peringatan kedua pengambilalihan Kabul oleh Taliban di Kabul, Afghanistan, pada 15 Agustus 2023. [Foto: Reuters]
” data-medium-file=”https://i0.wp.com/www.arrahmah.id/wp/images/stories/2023/12/Serbu-Markas-Militan-di-Afghanistan-Barat-IIA-Lucuti-Persenjataan-Anggota-ISKP.jpg?fit=300%2C168&ssl=1″ data-large-file=”https://i0.wp.com/www.arrahmah.id/wp/images/stories/2023/12/Serbu-Markas-Militan-di-Afghanistan-Barat-IIA-Lucuti-Persenjataan-Anggota-ISKP.jpg?fit=1024%2C573&ssl=1″ />
HERAT (Arrahmah.id) — Pasukan keamanan Taliban atau Imarah Islam Afghanistan (IIA) dilaporkan telah menewaskan seorang agen kelompok militan Islamic State Khurasan Provience (ISKP) dan menangkap beberapa lainnya dalam penggerebekan Kamis malam (7/12/2023) di markas-markas kelompok militan itu di dekat perbatasan dengan Iran.
Dilansir VOA (8/12), penggerebekan di provinsi Herat dan Nimroz, di bagian barat Afghanistan, menarget “jaringan penting” ISKP, kata media yang berafiliasi dengan IIA pada hari Jumat.
Jaringan tersebut terlibat dalam beberapa serangan baru-baru ini terhadap komunitas Syiah di Afghanistan, kata Al-Mersaad, yang ditugasi menangkis propaganda ISKP di negara itu dan melaporkan tentang operasi kontraterorisme terhadap kelompok itu.
Al-Mersaad menyatakan bahwa “beberapa dari anggota ISKP yang ditangkap adalah orang-orang yang sangat penting.”
Amerika Serikat (AS), dalam beberapa pernyataannya baru-baru ini, telah menyebut ISKP sebagai ancaman signifikan terhadap keamanan regional dan memperingatkan bahwa kelompok tersebut dalam waktu dekat dapat melancarkan serangan internasional dari markasnya di Afghanistan.
Pada hari Kamis, Presiden AS Joe Biden berupaya menangani kekhawatiran itu dalam surat yang ia tujukan kepada Kongres.
“Personel militer AS tetap ditempatkan di luar Afghanistan untuk mengatasi ancaman terhadap tanah air AS dan kepentingan-kepentingan AS yang mungkin muncul dari dalam Afghanistan,” kata Biden tanpa merincinya.
Otoritas IIA menolak kekhawatiran AS, seraya mengklaim pasukan keamanan mereka secara signifikan telah melemahkan kemampuan ISKP untuk mencegah kelompok itu menjadi ancaman bagi Afghanistan atau negara-negara lain.
Al-Mersaad baru-baru ini menerbitkan rincian dan foto-foto yang ia sebut sebagai “12 pemimpin/pejabat tertinggi” ISKP yang tewas oleh pasukan khusus IIA tahun ini.
Pekan lalu, Departemen Luar Negeri AS mengatakan dalam laporan tahunannya bahwa ISKP terus melakukan serangan teror terhadap para anggota komunitas Syiah.
“Pada tahun 2022, ISKP melakukan serangan lintas batas di Pakistan, Tajikistan, dan Uzbekistan, dan mempertahankan ambisi untuk menyerang Barat,” kata laporan itu.
“Meskipun Taliban berkomitmen untuk mencegah kelompok-kelompok teroris menggunakan Afghanistan untuk melancarkan serangan terhadap AS dan sekutu-sekutunya, kemampuannya untuk mencegah unsur-unsur Al Qaida, Tehrik-e-Taliban Pakistan, dan ISKP melancarkan operasi eksternal masih tidak jelas,” kata laporan itu. (hanoum/arrahmah.id)
Sumber Klik disini
