Eramuslim.com
Rasulullah SAW bersabda
“Orang orang Yahudi terpecah”
Tolong perhatikan kata “Yahudi“
“…Menjadi 71 golongan.”
“…dan orang orang nasrani terpecah menjadi 72 golongan”
Ketika (di hadis) menyebut “orang orang Nashara” dan “orang orang Yahudi“
Maka konteks kalimat (hadis) tersebut menuntut penyebutan “dan orang orang muslim terpecah”
Begitu kan???
Hadis menyebut orang orang Yahudi berdasarkan nama agama mereka, yaitu Yahudiyyah, hadis itu juga menyebut orang orang nasrani berdasarkan nama agama mereka, yaitu Nasraniyyah. Sehingga , (berdasarkan itu semua) . Seharusnya hadis menyebut orang orang islam berdasarkan nama agama mereka, yaitu Islam, maka hadis berbunyi “dan orang orang Muslim terpecah menjadi sekian golongan…”
Akan tetapi , ketika hadis tersebut sampai kepada Islam , apa yang dikatakan Nabi Muhammad SAW?
“dan Umatku akan terpecah…” Umatku…?
Para ulama berkata, maksud umat di hadis tersebut adalah “ummat dakwah” dan bukan “ummat Istijaabah”
Ketika kita berkata “umat Nabi Muhammad SAW” , kalimat tersebut apa maksudnya?
Umat dakwah !
Yaitu setiap orang yang hidup bersamaan diutusnya Nabi Muhammad SAW sampai hari kiamat, entah seorang Muslim, Mukmin, Atheis, Nasrani, Yahudi, Pendosa , siapa saja masuk golongan umat Rasulullah SAW, akan tetapi dari umat apa? Ummat Dakwah…yaitu umat yang mana Rasulullah SAW diutus kepada mereka untuk berdakwah, dan ada juga “ummat Istijaab” diantaranya, yaitu umat yang menerima dakwah yang dilakukan Rasulullah SAW…dan mereka masuk kepada ajaran yang diserukan oleh Nabi SAW…umat ini masuk pada kategori “ummat istijaab” dan ummat Istijaab merupakan bagian dari “ummat Dakwah” .
Sumber Klik disini