Lebih Utama Shalat Dhuha di Rumah atau di Kantor?

Share

TANYA: Izin bertanya manakah lebih utama bagi pekerja, shalat dhuha di awal waktu sekitar 15 menit setelah syuruq (di rumah) namun hanya bisa maksimal 4 rakaat karena keterbatasan waktu, dengan shalat dhuha di kantor?

Jawab:  Lebih utama adalah shalat dhuha di rumahnya.

Shalat sunnah untuk laki-laki juga dianjurkan di rumah, demikian pula wanita.

BACA JUGA:  Jam Pelaksanaan Shalat Dhuha yang Paling Pas

Bahkan bagi wanita shalat fardhunya diutamakan di rumahnya.

Mengenai shalat sunnah syuruq ini,

Nabi ﷺ berkata,

« مَـنْ صَلَّـى الْغَـدَاةَ فِى جَمَاعَـةٍ ثُـمَّ قَعَـدَ يَذْكُـرُ اللَّهَ حَتَّى تَطْلُـعَ الشَّمْـسُ ثُـمَّ صَلَّـى رَكْعَتَيْـنِ كَانَـتْ لَـهُ كَأَجْـرِ حَجَّـةٍ وَعُمْـرَةٍ تَامَّـةٍ تَامَّـةٍ تَامَّـةٍ »

“Barangsiapa yang shalat subuh berjamaah, kemudian dia duduk dalam riwayat lain: dia menetap di mesjid untuk berzikir kepada Allah sampai matahari terbit, kemudian dia shalat dua rakaat, maka dia akan mendapatkan (pahala) seperti pahala haji dan umrah, sempurna sempurna sempurna.” (HR. at-Tirmidzi).

Bagi yang terbiasa melakukan shalat sunnah maka sebisa mungkin jangan meninggalkan shalat sunnah qabliyah fajar karena Nabi ﷺ bersabda,

«رَكْعَتَا الْفَجْـرِ خَيْـرٌ مِنَ الدُّنْيَـا وَمَا فِيهَـا»

“Dua rakaat fajar (shalat sunnah qabliyah subuh) lebih baik daripada dunia dan seisinya.” (HR. Muslim).

Setelah shalat fardhu subuh hendaknya duduk berdzikir kepada Allah (dzikir pagi petang), membaca Al-Qur’an hingga syuruq (matahari mulai terbit kemudian dilanjutkan shalat sunnah 2 rakaat.

Larangan ketika Shalat, Syarat Shalat Qashar,, Pembatal Shalat, Shalat Dhuha
Foto: Freepik

Syaikh Utsaimin mengatakan bahwa ini juga berlaku bagi wanita meskipun mereka berada didalam rumahnya.

Karena wanita memang lebih utama shalat di dalam rumahnya.

Shalat syuruq menurut para ulama termasuk bagian dari shalat dhuha.

Shalat syuruq bila dikerjakan 2 rakaat ini sudah mencukupi.

Namun jika ingin menambah lagi dengan shalat dhuha maka ini diperbolehkan. Misalnya ketika sudah tiba di kantor dan ingin mengerjakan shalat dhuha maka ini diperbolehkan. In syaa Allahu ta’ala akan mengganjar dengan pahala yang melimpah.

BACA JUGA:  Shalat Dhuha Pembuka Rezeki?

KESIMPULAN

Shalat syuruq dikerjakan 2 rakaat setelah dia duduk ba’da shalat fardhu subuh karena pahalanya mengerjakan shalat syuruq ini seperti pahala haji dan umrah sehingga lebih utama dikerjakan…

Wallahu ta’ala a’lam bish-shawab. []

Dijawab oleh : Ustadz Abu Salma Muhammad حفظه الله تعالى | Ditranskrip oleh : Tim Transkrip AWWI | WAG Al-Wasathiyah Wal-I’tidāl

Sumber Klik disini

Table of contents

Read more

Local News