Sukabumi (MediaIslam.id) – Di Sukabumi, Jawa Barat, ada sebuah pondok pesantren yang unik. Pondok ini mampu merehabilitasi orang-orang yang telah menjadi korban judi, terutama judi online (judol).
Mereka yang telah mengalami stres, depresi karena bangkrut secara finansial perlahan dapat disebuhkan.
Nama pesantren itu adalah Pondok Pesantren Darul Haqmal. Pesantren ini berada di Kampung Kiarapayung, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Pemimpin Pondok Pesantren Darul Haqmal, KH Asep Saprudin, menjadi tokoh utama dalam melakukan terapi untuk mengembalikan kondisi psikologi para korban judol.
“Layanan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian kami terhadap warga yang kecanduan bermain judi agar terlepas dari kecanduannya tersebut, sehingga bisa kembali menata hidup ke arah yang lebih baik,” kata Pimpinan Ponpes Darul Haqmal Sukabumi KH Asep Saprudin di pesantrennya, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Jumat (12/07/2024), seperti dilansir ANTARA.
Kiai Asep mengatakan, dampak bagi orang yang kecanduan bermain judi baik itu judi online, kartu, sabung ayam dan lainnya selain merusak ekonomi, hubungan keluarga maupun rumah tangga juga merusak mental korban judi ini.
Harus diakui, judi layaknya narkoba jika sudah kecanduan sulit untuk melepaskannya, bahkan parahnya lagi, para pecandu judi bisa berbuat nekat untuk memenuhi hasratnya agar bisa bermain judi.
Seperti diketahui, banyak pecandu judi online yang melakukan tindakan kriminalitas, mulai penipuan, penggelapan, pencurian hingga sampai ada yang melakukan pembunuhan yang tujuannya ingin menguasai harta korban.
Biasanya mereka baru sadar setelah hidupnya hancur akibat judi seperti terbelit utang, ditinggalkan keluarga, berurusan dengan hukum, perekonomian rusak dan lainnya. Sehingga, tidak sedikit korban judi yang nekat memilih mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri.
Sumber Klik disini