Tag:

lgbtq

Mau Dirikan Klub Gay Pertama di Pakistan, Pria Ini Dikirim ke RSJ

Islamabad (MediaIslam.id) – Aparat Pakistan membawa seorang pria ke sebuah rumah sakit jiwa (RSJ) gegara mencoba mendirikan klub gay pertama di negara tersebut. Pria tersebut, yang identitasnya tidak diungkapkan, diwawancarai oleh Telegraph pada hari Ahad (09/06) tak lama sebelum dia menjadi “pasien yang dilembagakan”. Pria tersebut mengakui bila dirinya telah mengajukan permohonan kepada wakil komisaris Abbottabad untuk mendirikan klub gay, yang untuk sementara dia sebut Klub Gay Lorenzo. “Klub ini akan dirancang untuk menjadi kenyamanan dan sumber daya yang besar bagi banyak orang homoseksual, biseksual dan bahkan beberapa orang heteroseksual yang tinggal di Abbottabad pada khususnya, dan di bagian lain negara pada umumnya,” demikian ungkap aplikasi itu seperti dilaporkan Telegraph. Aplikasi tersebut juga mengeklaim “tidak akan ada hubungan seks gay (atau non-gay) (selain ciuman).” Pria itu kemudian ditahan oleh pihak berwenang dan dibawa ke RSJ di Peshawar, yang berjarak sekitar 125 mil sebelah barat Abbottabad. “Saya telah memulai perjuangan untuk hak-hak komunitas yang paling terabaikan di Pakistan dan saya akan menyuarakan suara saya di setiap forum,” klaim pria tersebut kepada Telegraph, yang dikutip Fox News, Selasa (11/06/2024). “Jika pihak berwenang menolak, maka saya akan mengajukan permohonan ke pengadilan dan saya berharap seperti pengadilan India, pengadilan Pakistan akan memenangkan kaum gay.” “Saya [berbicara] tentang hak asasi manusia dan saya ingin hak asasi semua orang dibela,” klaim dia. Sebagai informasi, hingga saat ini hukum di Pakistan masih menyebut perilaku homoseksual sebagai tindakan kriminal sesuai dengan Pasal 377 hukum pidana negara tersebut. “Barangsiapa dengan sukarela melakukan persetubuhan melawan tatanan kodrat dengan laki-laki, perempuan atau binatang, diancam dengan pidana penjara seumur hidup, atau dengan pidana penjara dengan jenis apa pun untuk jangka waktu tidak kurang dari dua tahun atau lebih dari sepuluh tahun, dan juga dapat dikenakan denda,” bunyi pasal tersebut. []

Rusia Menangkap Pemilik Bar yang Menyebarkan Propaganda LGBTQ  

Hidayatullah.com—Pengadilan Rusia memerintahkan pemilik klub gay di kota Orenburg untuk ditangkap karena diduga mengorganisir kegiatan “ekstrim” terkait dengan penyebaran propaganda LGBTQ. RT melaporkan bahwa tersangka akan tetap ditahan hingga 18 Mei sementara penyelidikan sedang berlangsung, menurut pernyataan singkat dari Pengadilan Distrik Pusat Orenburg pada hari Ahad. Meskipun pengadilan belum mengungkapkan nama tersangka “pemilik” klub, beberapa laporan media mengidentifikasi individu yang terlibat sebagai Vyacheslav Khasanov yang ditangkap di Bandara Sheremetyevo di Moskow pada 28 Maret. Berdasarkan penyelidikan, pemilik klub tersebut berkonspirasi dengan sekelompok individu yang mendukung aktivitas gerakan terlarang LGBTQ. Dia dikatakan menjalankan fungsi organisasi dengan menyewa tempat dan mengubahnya menjadi bar, menunjuk manajer, memilih artis, dan menyetujui acara dan pertunjukan. Hal ini termasuk menempatkan materi foto dan video yang mempromosikan hubungan non-tradisional di saluran Telegram klub sambil “menyediakan akses ke informasi tersebut kepada sejumlah individu yang tidak terbatas”. Awal bulan ini, direktur artistik klub Aleksander Klimov dan eksekutif bisnis Diana Kamilyanova ditangkap atas tuduhan serupa. Jika terbukti bersalah, mereka terancam hukuman sepuluh tahun penjara.Dakwah Media BCA - Green.notice-box-green { border: 2px solid #28a745; /* Green border color */ background-color: #d4edda; /* Light green background color */ padding: 15px; margin: 20px; border-radius: 8px; font-family: inherit; /* Use the theme font from WordPress */ text-align: center; /* Center the text */ }Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/Propaganda LGBTQ telah dilarang di Rusia sejak tahun 2022 dan pada November tahun lalu Mahkamah Agung memutuskan bahwa aktivitas “gerakan sosial LGBT internasional” akan dicap sebagai “ekstremis”. Presiden Rusia Vladimir Putin sebelumnya menyatakan bahwa undang-undang anti-LGBTQ tidak boleh mempengaruhi kehidupan pribadi anggotanya dengan syarat mereka “tidak memperlihatkannya” di depan umum dan tidak melibatkan anak-anak.*

Serial Animasi Netflix ‘Cocomelon Lane’ Dinilai Bawa Misi LGBTQ, Warganet Serukan Boikot

Hidayatullah.com—Serial animasi Netflix, Cocomelon Lane, yang diproduksi untuk penonton berusia dua tahun ke atas, dikritik karena diangga[ ‘menanamkan’ ideologi LGBTQ yang menyimpang kepada anak di bawah umur. Season 1 Episode 8 bertajuk ‘Nina’s Three-Legged Race/Say Cheese Nico/Nina Shares a Treat’ pada November lalu menampilkan seorang anak laki-laki bernama Nico yang bingung akan mengenakan apa untuk foto keluarga. Dalam serial tersebut, Nico menampilkan dua ayah gay dalam sebuah adegan bernyanyi, “Sesuatu yang kami ketahui tentangmu, kamu suka bangun dan menari.” “Jika kamu tidak yakin harus memilih apa, pikirkan semua hal yang kamu sukai. Jadilah diri sendiri,” demikian salah satu ayah bernyanyi untuk Nico. Nico kemudian bertanya, “Jadilah dirimu sendiri?” Dan sang ayah menjawab, “Ya.” Lalu, Nico mengenakan tutu dan mahkota, lalu mulai menari. S2J News melaporkan kaum konservatif di Amerika Serikat (AS) menentang komunitas LGBTQ dan menyatakan keprihatinan tentang risiko yang dirasakan anak-anak untuk ‘dipersiapkan’ dan dipengaruhi untuk mengidentifikasi diri sebagai homoseksual atau transgender. Persatuan Kebebasan Sipil Amerika (ACLU) memantau lebih dari 500 rancangan undang-undang anti-LGBTQ di AS yang bertepatan dengan seruan dari kaum konservatif untuk mengekang apa yang mereka sebut sebagai tren “terbangun”. Klip animasi tersebut dibagikan oleh pengguna X dan mendapat ribuan komentar dengan tagar #BoycottCocomelon. “Mereka sudah mulai mengindoktrinasi anak-anak berusia tiga tahun, orang-orang ini sakit parah,” komentar salah satu pengguna X. “Cocomelon” digambarkan mengabaikan pendapat orang tua yang konservatif dan religius terkait dengan pemaparan ideologi sesat kepada anak-anak mereka.*

Rusia berupaya melarang gerakan LGBTQ dan menyebutnya ekstremis

MOSKOW (Arrahmah.id) – Pihak berwenang Rusia telah mengajukan gugatan ke Mahkamah Agung untuk melarang “gerakan publik internasional” LGBTQ, dalam tindakan keras terbaru terhadap komunitas tersebut di negara itu. Kementerian Kehakiman mengatakan bahwa mereka telah “mengajukan gugatan hukum administratif” yang bertujuan untuk mengakui gerakan LGBTQ “sebagai ekstremis dan melarang aktivitasnya di Rusia”. Langkah ini merupakan langkah […]

Tentara ‘Israel’ Kibarkan Bendera LGBT di Reruntuhan Gaza

GAZA (Arrahmah.id) — Gambar seorang tentara Israel yang mengibarkan bendera pelangi di reruntuhan kota Gaza mengundang reaksi keras dari anggota komunitas LBGTQ+ . Dilansir Middle East Eye (13/11/2023), Yoav Atzmoni (31), tentara gay Israel, dengan sengaja melakukan swafoto membentangkan bendera dengan ditambahin tulisan ‘In the Name of Love’ dalam berbagai bahasa. Atzmoni telah menyatakan keinginannya […]

Tegakkan UU Larangan Pernikahan Sejenis, Nigeria Tangkap Massal Pelaku LGBTQ

ISLAMABAD (Arrahmah.id) — Otoritas penegak hukum di Nigeria menggunakan undang-undang larangan pernikahan sesama jenis untuk menangkapi orang-orang pelaku LGBTQ+, lapor VOA (27/10/2023). Badan paramiliter negara tersebut pada hari Senin mengumumkan penangkapan lebih dari 70 anak muda, 59 laki-laki dan 17 perempuan di negara bagian Gombe, setelah mendapati mereka mengadakan ulang tahun homoseksual dan memiliki niat […]