Tag:
Kenya
Hidayatullah.com
Biasa Perangi Al-Shabab Polisi Kenya Ditugaskan ke Haiti Hadapi Geng Kriminal
Hidayatullah.com– Pasukan khusus Kepolisian Kenya, yang berpengalaman menghadapi kelompok bersenjata Al-Shabab di bagian timur Afrika, tiba di Haiti untuk membantu memulihkan keamanan dan ketertiban di negara Karibia itu, yang sekarang kacau disebabkan maraknya geng-geng kriminal bersenjata.
Satu kelompok kecil anggota Kepolisian Kenya hari Senin malam (20/5/2024) mendarat di bandara ibu kota Haiti, Port-au-Prince, yang dibuka kembali setelah hampir 3 bulan ditutup akibat aksi kekerasan geng bersenjata.
Dilansir The Guardian, media Kenya melaporkan 200 anggota Kepolisian Kenya lainnya akan mendarat pekan ini bersamaan dengan kunjungan Presiden William Ruto ke Amerika Serikat.
Total sekitar 1.000 anggota Kepolisian Kenya akan dikirim ke Haiti, untuk bergabung dengan polisi dari beberapa negara lain seperti Chile, Jamaika, Grenada, Paraguay, Burundi, Chad, Nigeria dan Mauritius.
Seorang pejabat senior dari Kementerian Dalam Negeri Kenya mengatakan kepala organisasi sipil berbasis di Jenewa Global Initiative Against Transnational Organized Crime bahwa rombongan pertama polisi Kenya akan mendarat di Haiti dalam beberapa hari mendatang. “Kali ini kami serius,” kata pejabat itu. Sebagaimana diketahui rencana pengiriman polisi Kenya ke Haiti tertunda beberapa kali.
Rombongan pertama yang datang dikabarkan berasal dari unit paramiliter yang disebut “Recce squad”, pasukan khusus gerak cepat yang terlibat dalam menghadapi pemberontakan kelompok Islam di perbatasan Kenya dan Somalia.
“Mereka sudah tidak asing dengan para pelaku kekerasan bersenjata,” kata Global Initiative Against Transnational Organized Crime.
Pakar HAM Perserikatan Bangsa-Bangsa di Haiti, William O’Neill, berharap para pemuda yang banyak menjadi anggota geng kriminal Haiti dapat dengan cepat ditaklukkan begitu pasukan berpengalaman datang. “Kebanyakan dari mereka adalah remaja belasan tahun. Sekitar usia 15 sampai 16 tahun, dan mereka tidak berideologi. Mereka tidak seperti Taliban atau Al-Shabab,” kata O’Neill.
Patut diketahui sebagian bekas anggota kepolisian dan tentara Haiti juga diketahui memimpin dan membentuk geng-geng bersenjata.*
Hidayatullah.com
Bendungan di Kenya Tak Sanggup Menampung Air Hujan 40 Orang Tewas
Hidayatullah.com– Lebih dari 40 orang kehilangan nyawa di Kenya setelah sebuah bendungan jebol menyusul hujan deras yang berkelanjutan dan banjir.
Warga di desa-desa dekat Mai Mahiu, sekitar 60km dari ibu kota Nairobi, tersapu air bah ketika mereka tidur.
Warga setempat mengatakan air dalam kecepatan tinggi tumpah dari bendungan Old Kijabe Dam yang ambrol.
“Saya sedang tidur ketika memdengar suara keras dan teriakan. Air sudah membanjiri kampung. Kami kemudian mulai mengevakuasi warga,” kata Peter Muhoho kepada BBC Senin (29/4/2024).
“Tas ini milik seorang anak yang saya kenal. Dia terseret banjir. Saya menemukannya di hilir,” kata Muhoho sambil menunjuk tas yang dibawanya.
“Empat puluh dua meninggal, itu hanya perkiraan. Masih banyak lainnya yang terkibur di dalam lumpur,” kata Susan Kihika, kepala daerah Nakuri, kepada AFP Senin (29/4/2024).
Lebih dari 100 orang sudah kehilangan nyawa akibat banjir yang melanda sejumlah daerah di Kenya sejak bulan lalu.
Petugas pencarian dan penyelamatan menggali tanah berlumpur untuk mencari korban di sejumlah desa, termasuk Kamuchiri dan Kianugu di daerah Nakuru.
Sejauh ini 42 jasad sudah ditemukan, 17 di antaranya anak-anak, katavpihak kepolisian kepada Reuters.Dakwah Media BCA - Green.notice-box-green {
border: 2px solid #28a745; /* Green border color */
background-color: #d4edda; /* Light green background color */
padding: 15px;
margin: 20px;
border-radius: 8px;
font-family: inherit; /* Use the theme font from WordPress */
text-align: center; /* Center the text */
}Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/Lebih dari 130.000 orang kehilangan tempat tinggal akibat banjir kali ini, banyak yang mengungsi di sekolah-sekolah.
Hujan deras juga mengguyur negara tetangga Tanzani dan Burundi.
Sedikit 155 orang tewas akibat banjir di Tanzania sejak bulan Januari.
Di Burundi, hampir 100.000 orang tidak lagi memiliki tempat tinggal setelah air bah merusak kampung mereka.*
Hidayatullah.com
Haiti Berharap Kenya Kirim Bantuan Personel Kepolisian ke Negaranya
Hidayatullah.com– Pemerintah Haiti, hari Ahad (28/1/2024), mengatakan pihaknya berharap ada “perubahan positif” setelah pengadilan Kenya menentang rencana pemerintah Nairobi untuk mengerahkan anggota kepolisian ke Haiti guna membantu memulihkan ketertiban di negara pulau itu.
Keputusan hari Jumat itu menciutkan hati pemerintah Haiti yang sejak lama mengharapkan kedatangan pasukan multinasional dukungan Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Pemerintah Kenya sebelumnya mengatakan siap untuk menyediakan sampai 1.000 personel keamanan, tawaran yang disambut baik oleh Amerika Serikat dan negara-negara lain yang tidak berkenan menempatkan pasukan mereka sendiri di Haiti.
Dilansir AFP, dalam sebuah pernyataan hari Ahad pemerintah Haiti mengatakan pihaknya “terus mengikuti perkembangan di Kenya dan berharap ada perubahan positif”.
Haiti juga mengatakan akan sangat berterima kasih apabila ada negara-negara lain yang berkenan untuk menawarkan bantuan dalam bentuk apapun guna membantu memulihkan ketertiban dan keamanan di negaranya sesegera mungkin.
Pemerintah Kenya mengatakan akan mengajukan banding keputusan pengadilan tersebut.
Presiden Kenya William Ruto menyebut negaranya sejak lama sudah berpartisipasi dalam berbagai misi perdamaian di luar negeri.
Haiti, negara paling miskin di Bumi belahan barat, selama bertahun-tahun menghadapi gangguan keamanan. Geng-geng kriminal bersenjata merajalela di mana-mana dan kerap memicu terjadinya aksi kekerasan, menyebabkan perekonomian dan sistem kesehatan negara itu nyaris lumpuh.Dakwah Media BCA - Green.notice-box-green {
border: 2px solid #28a745; /* Green border color */
background-color: #d4edda; /* Light green background color */
padding: 15px;
margin: 20px;
border-radius: 8px;
font-family: inherit; /* Use the theme font from WordPress */
text-align: center; /* Center the text */
}Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/Pembunuhan Presiden Jovenel Moise pada tahun 2021 menjerumuskan negara itu ke dalam kekacauan lebih jauh. Negara itu tidak menggelar pemilu sejak 2016 dan kursi kepresidenan yang ditinggalkan Moise masih kosong sampai saat ini.
Dewan Keamanan PBB menyetujui pengiriman pasukan multinasional ke Haiti pada awal Oktober 2023 untuk periode satu tahun.*
Hidayatullah.com
Ajak Pengikutnya Lapar Demi Bertemu Yesus Pendeta Ini Dijerat 238 Dakwaan Pembunuhan
Hidayatullah.com– Paul Mackenzie, seorang pendeta di Kenya yang mengajak pengikutnya untuk melaparkan diri demi bertemu Yesus, dijerat dengan 238 dakwaan pembunuhan tidak disengaja bersama dengan istrinya dan 93 orang lain.
Dakwaan tambahan dikenai atas Mackenzie dan kawan-kawan setelah pekan lalu mereka dijerat dengan pasal terorisme.
Dia dituduh mendorong para pengikut sektenya Good News International Church untuk pindah ke Shakahola, sebuah kawasan hutan di pesisir Kenya, dan melaparkan diri di sana demi “berjumpa dengan Yesus”.
Sebanyak 429 mayat, termasuk anak-anak, ditemukan di dalam sejumlah kuburan di hutan itu. Kebanyakan jasad menunjukkan tanda kelaparan, tetapi beberapa di antaranya – termasuk anak-anak – menunjukkan bekas luka akibat dipukul atau diserang.
Sebanyak 238 korban kehilangan nyawanya antara Januari 2021 dan September 2023 di Shakahola, menurut sejumlah media lokal yang mengutip dokumen pengadilan. Dakwah Media BCA - Green.notice-box-green {
border: 2px solid #28a745; /* Green border color */
background-color: #d4edda; /* Light green background color */
padding: 15px;
margin: 20px;
border-radius: 8px;
font-family: inherit; /* Use the theme font from WordPress */
text-align: center; /* Center the text */
}Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/Mackenzie dan para terdakwa lain menyatakan dirinya tidak bersalah saat dihadirkan dalam persidangan hari Selasa (23/1/2024) di kota Mombasa, lansir BBC.
Mackenzie ditempatkan di dalam tahanan sejak penangkapannya pada bulan April 2023.*
Hidayatullah.com
Tarif Jalan Tol Buatan China Melonjak Warga Kenya Disarankan Lewat Jalan Alternatif
Hidayatullah.com– Pihak berwenang di Kenya menyarankan para pengguna kendaraan bermotor untuk melewati jalan alternatif menyusul keluhan perihal lonjakan tarif jalan tol yang dibuat oleh China.
Pemerintah menaikkan tarif Nairobi Expressway, jalan tol di dalam ibu kota sepanjang 27 kilometer, hingga 39% mulai dari $2,29 sampai $3,18 untuk rute termahal.
Kenaikan tersebut menyulut kemarahan masyarakat yang menilai kenaikan terlalu tinggi. Sebagian menuding keputusan kenaikan tidak melibatkan persetujuan dari wakil rakyat di parlemen.
Kenaikan tarif tol itu dilakukan di tengah melonjaknya berbagai harga barang kebutuhan hidup dan perubahan biaya-biaya lain yang ditetapkan pemerintah.
“Penyesuaian harga itu dilakukan berdasarkan kesepakatan proyek yang memperhatikan depresiasi nilai mata uang shilling Kenya terhadap dolar AS sejak ditetapkannya tarif tol tersebut pada April 2022,” kata Menteri Transportasi Kipchumba Murkomen hari Senin (1/1/2024) seperti dilansir BBC.
Jalan tol tersebut dibangun dengan biaya $550 juta dengan tujuan memperlancar arus lalu lintas di dalam ibu kota yang semakin memburuk beberapa tahun terakhir.
China Road and Bridge Corporation (CRBC) mengoperasikan jalan tol itu berdasarkan perjanjian kemitraan pemerintah-swasta dan hasil pemungutan tarif tol dipakai untuk menutup biaya pembangunannya.*
Hidayatullah.com
Kenya akan Kirim Ribuan Tenaga Kerja ke Arab Saudi
Hidayatullah.com– Kenya mencapai kesepakatan untuk mengirim ribuan tenaga kerja ke Arab Saudi, kata Presiden William Ruto.
Berdasarkan kesepakatan yang dicapai hari Kamis, perawat dan tenaga kerja terampil lain akan dikirim ke negara Timur Tengah itu, dengan pengiriman pertama sebanyak 2.500 pekerja.
“Sebelumnya kami hanya mengirim pembantu rumah tangga, tetapi sekarang kami dapat mengekspor tenaga kerja terampil ke Arab Saudi dan negara-negara lain,” kata Presiden Ruto hari Jumat (15/12/2023), seraya menambahkan bahwa mereka akan menerima gaji bulanan sebesar 200.000 shilling Kenya ($1.300).
Pengumuman itu datang kurang dari sepekan setelah Kementerian Tenaga Kerja Kenya mengumumkan akan mengirim 1.500 tenaga kerja ke Israel “dengan jaminan pendapatan bersih per bulan” $1.500, lansir BBC.
Bulan lalu, Presiden Ruto melakukan kunjungan ke Jerman untuk menegosiasikan 200.000 pekerjaan bagi warga Kenya.
Ruto mengatakan dia berusaha mencari peluang kerja di seluruh dunia bagi warga Kenya, yang menurutnya terkenal secara global disebabkan kemauan mereka untuk bekerja keras.
Ruto pernah mengatakan bahwa dia ingin semakin banyak warga Kenya mendapatkan pekerjaan di luar negeri untuk meringankan krisis pengangguran di dalam negeri dan membantu negara itu mengisi pundi mata uang asing yang semakin menyusut, yang secara signifikan melemahkan nilai tukar shilling Kenya belakangan ini.*
Hidayatullah.com
ICC Hentikan Investigasi Kekerasan Maut Pasca-Pemilu 2007 Kenya
Hidayatullah.com– Seorang jaksa penuntut senior International Criminal Court (ICC) menghentikan semua investigasi yang menyelidiki kejahatan-kejahatan yang terjadi di Kenya berkaitan dengan kekerasan pasca-pemilu 2007.
“Saya mengambil keputusan ini setelah mempertimbangkan fakta dan keadaan spesifik dari situasi ini,” kata wakil kepala jaksa penuntut ICC Nazhat Shameen Khan, hari Senin (27/11/2023) seperti dilansir AFP.
Dia juga menegaskan bahwa ICC tidak akn memproses kasus-kasus tambahan yang berkaitan dengan masalah tersebut, mengakhiri 13 tahun pergulatan hukum yang melibatkan politisi-politisi senior Kenya.
Pada 2010, pengadilan kriminal internasional berbasis di Den Haag, Belanda, itu memulai penyelidikan atas kekerasan pasca-pemilu di negara bagian timur Afrika tersebut. Jaksa mengatakan akibat kekerasan tersebut 1.300 orang tewas dan sekitar 600.000 orang lainnya menjadi tunawisma.
Awalnya, hanya ada 6 tersangka dengan beragam tuduhan kejahatan terhadap kemanusiaan, termasuk pembunuhan dan deportasi. Termasuk tersangka adalah bekas presiden dan presiden Kenya saat ini Uhuru Kenyatta dan William Ruto.
Namun, kepala jaksa penuntut ICC sebelumnya Fatou Bensouda mencabut dakwaan terhadap Kenyatta pada 2014 dan pada 2016 kasus berkaitan dengan Ruto dihentikan juga, setelah hakim mengatakan bukti-bukti yang disodorkan jakaa terlalu lemah.
Akhirnya keenam tersangka itu dilepaskan karena tidak ada cukup bukti.
Bensouda menuding intimidasi terhadap korban dan saksi mempersulit jaksa ICC untuk menyeret para tersangka ke pengadilan, dan kemudian jaksa meluncurkan penyelidikan baru terkait intimidasi dan suap.
Kepala jaksa penuntut ICC yang sekarang, Karim Khan, merupakan bekas pengacara pembela Ruto kala itu dan memilih mundur setelah mendapatkan pekerjaan baru menggantikan Bensouda pada 2021.
Pengacara Kenya Paul Gicheru menyerahkan diri ke ICC pada akhir 2020, tetapi kasus penyuapan terhadap saksi yang melibatkan dirinya dicabut setelah ada kabar di wafat.
Dua tersangka lain dalam kasus intimidasi dan suap, Philip Bett dan Walter Barasa saat ini masih buron dan mereka belum terlepas dari dakwaan.*