Tag:

kejahatan Israel

ICJ Terima 15 Pengaduan Kejahatan ‘Israel’,  Ada 80 Catatan Genosida  Zionis

Hidayatullah.com—Mahkamah Internasional (ICJ) secara resmi menerima 15 pengaduan tertulis mengenai dampak kebijakan dan praktik hukum ‘Israel’ di wilayah penjajahan Palestina, termasuk Yerusalem (Baitul Maqdis) Timur. Menurut kantor berita Palestina WAFA, ICJ mengonfirmasi bahwa 14 pengaduan tertulis telah diajukan hingga 25 Oktober dari Yordania, Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), Qatar, Belize, Bangladesh, Palestina, Amerika Serikat (AS), Indonesia, Chili , Liga Arab, Mesir, Aljazair, Guatemala dan Namibia. Dikatakannya, pengadilan juga menyetujui keterlambatan pengajuan dari Pakistan tertanggal 2 November sebagai tambahan. Sidang umum pengadilan dunia akan dimulai 19 Februari mendatang di kota Den Haag, Belanda. 80 Catatan Hukum Genosida di Gaza Sementara itu, seorang pengacara Prancis Gilles Defer (yang mengetuai 500 pengacara yang mengajukan gugatan terhadap penjajahan di Pengadilan Kriminal Internasional) mengungkapkan “alasan untuk menganggap apa yang terjadi di Gaza sebagai genosida.” “Ada kurang lebih 80 catatan kaki sah dalam petisi yang mereka ajukan ke pengadilan, terkait kejahatan genosida yang dilakukan (‘Israel’) di Gaza, ” kata Dave dalam keterangan pers hari Kamis. Dia mencatat bahwa “mereka memiliki banyak bukti, termasuk dokumen yang disajikan oleh media dan kesaksian yang mereka peroleh dari wilayah tersebut, selain fakta bahwa pelaku peristiwa di Gaza tidak menyembunyikan dirinya.” “Tingkat bukti kami sangat tinggi, dan itulah sebabnya kami meminta dikeluarkannya surat perintah penangkapan terhadap (Perdana Menteri ‘Israel’) Benjamin Netanyahu, ” ujarnya. Deaver mengkritik standar ganda mengenai masalah Palestina, dan menunjukkan perlunya Jaksa Pengadilan Kriminal Internasional untuk sangat berhati-hati. “Negara-negara Barat, ketika menyangkut Palestina, mempunyai posisi yang berbeda dibandingkan dengan sikap mereka terhadap Rusia,” ujar dia. Dia menunjukkan bahwa mereka bekerja dengan para ahli untuk memverifikasi gambar-gambar kekerasan yang mereka temukan di media sosial mengenai masalah Palestina. “Di antara gambar-gambar tersebut di atas adalah tentara ‘Israel’ yang memukuli tahanan Palestina dan mengejek mereka saat mereka dimasukkan ke dalam bus dalam keadaan telanjang,” tambahnya. Diketahui, ‘Israel’ melanjutkan agresinya terhadap Jalur Gaza selama 41 hari berturut-turut, dengan dukungan Amerika Serikat, Inggris, Prancis, Jerman dan mengirim tentara bayaran. Pesawat-pesawat Zionis mengebom sekitar rumah sakit, gedung, menara, dan rumah-rumah warga sipil Palestina, membunuh penduduk sipil, mencegah pasokan air, makanan, dan bahan bakar, yang menyebabkan jumlah korban gugur meningkat menjadi 11.500. Di antara mereka terdapat lebih dari 8.000 anak-anak dan wanita serta 29.000 warga Palestina yang terluka.*