Tag:

Aa gym

Mengutip Imam Syafii, Aa Gym: Kebenaran akan Buat Orang Bodoh Tersinggung

Hidayatullah.com – KH Abdullah Gymnastiar atau yang akrab disapa Aa Gym, memberikan pernyataan terkini, di tengah ramainya perbincangan tentang film dokumenter “Dirty Vote”. “Saat kamu menyampaikan kebenaran, maka kamu akan menemukan dua reaksi yang berbedaOrang cerdas akan merenung, orang bodoh akan tersinggung,” ujar Aa Gym mengutip Imam Syafi’i melalui akun @aagym (12/02/2024). Sejumlah warganet lantas menghubungkan unggahan tersebut dengan “Dirty Vote,” sebuah film dokumenter yang menyimpulkan adanya rencana kecurangan terstruktur dan sistematis terhadap pemilu selama 10 tahun terakhir. “Saya percaya @aagym abis Nonton Film Dirty Vote,” komentar @emerson_yuntho. Sementara, netizen lain menafsirkan bahwa kritik keras sivitas akademik yang belakangan banyak terjadi juga merupakan kebenaran yang terungkap. “Saat kebenaran d ungkap 1. Kritik keras Sivitas Akademika 2. Film dokumenter Dirty Vote. Dan benar, orang bodoh akan tersinggung,” kata @J4ckPippo. “Orang yang merenung itu akan diam… Sementara yang tersinggung langsung konferensi pers,” imbuh @kebo_ijo_reborn. Meramaikan Masa Tenang Film ‘Dirty Vote’ dirilis di saat masa tenang untuk Pemilu 2024. ‘Dirty Vote’ artinya suara kotor, dirilis hari Ahad (11/2/2024), oleh rumah produksi WatchDoc di platform YouTube. Film Dokumenter tersebut menjelaskan potensi-potensi kecurangan untuk memenangkan pemilu 2024 dan akan merusak tatanan demokrasi.Dakwah Media BCA - Green.notice-box-green { border: 2px solid #28a745; /* Green border color */ background-color: #d4edda; /* Light green background color */ padding: 15px; margin: 20px; border-radius: 8px; font-family: inherit; /* Use the theme font from WordPress */ text-align: center; /* Center the text */ }Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/Di samping itu bukti-bukti kecurangan pada pemilu yang melibatkan kepala daerah juga ditampilkan. Seperti seorang gubernur dan bupati yang dengan sengaja mempromosikan salah satu calon presiden ketika berada di tengah-tengah masyarakat.* Baca juga: Heboh Film Dirty Vote tentang Kecurangan Pemilu, Kenapa Pihak Istana Bereaksi?

KH Abdullah Gymnastiar: Jangan Merendahkan Diri dengan Meminta-minta

Bandung, Mediaislam.id–Pimpinan Pondok Pesantren KH Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym mengatakan seseorang yang seringkali meminta-minta kepada orang lain maka wibawa akan dianggap rendah. Lebih baik kita menikmati dan mensyukuri yang ada tetapi hasil dari keringat diri sendiri, daripada kita meminta yang membuat martabat kita menjadi rendah. “Tidak apa-apa kita memiliki handphone yang sederhana, akan tetapi hasil kerja sendiri, bukan karena meminta-minta. Buat apa kita meiliki barang yang bagus, tetapi kemuliaan kita menjadi tidak bagus dan tidak memiliki wibawa sama sekali,” ungkap Aa Gym seperti dikutip dari laman Daaruttauhiid.org, Senin (22/1/2024). Aa Gym lantas mengutip  sebuah hadis yang menyampaikan bahwa, kalau seseorang meminta-minta, maka ia akan datang pada hari kiamat dalam keadaan hina tanpa memiliki wajah di hadapan Allah Ta’ala.  Sebagaimana bunyi hadisnya yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim yang artinya: ”Jika seseorang meminta-minta (mengemis) pada manusia, ia akan datang pada hari kiamat tanpa memiliki sekerat daging di wajahnya.” “Tidak ada alasan untuk meminta-meminta ke orang lain. Kecuali, dengan situasi dan kondisi yang tertentu. Sebenarnya  yang dibutuhkan bukanlah uang recehan, melainkan pendidikan yang diberikan dari para pemimpin dan perhatian lebih terhadap  lingkungan sosial,” kata Aa Gym. Menurut Aa Gym, tangan dibawah itu tidak akan pernah menjadikan seseorang mulia, tangan diatas yang membuat seseorang akan mulia. Jangan mengharap apa-apa dari orang lain, jangan minta ditraktir karena tidak ditraktir orang lain juga masih bisa hidup. “Dan jangan berharap kita akan ditraktir oleh orang lain juga, karena itu akan menurunkan kehormatan dan kemuliaan kita, kalau kita dalam kondisi yang tidak punya apa-apa lebih baik mengurangi keinginan dan menurunkan standar kita,” kata Aa Gym. Aa Gym berharap dijauhkan dari perbuatan minta-minta, yang membuat kehormatan menjadi rendah dan tidak terpandang. Yakinlah bahwa Allah Ta’ala yang menjamin kebutuhan hidup kita, tidak perlu mengharapkan pemberian orang lain, apa lagi kalau kita masih berusaha. “Kita harus menjaga izzah dan kehormatan kita dengan cara memposisikan tangan kita di bawah,” ujar Aa Gym.*