Hidayatullah.com – Jamaika telah mengumumkan keputusannya untuk mengakui negara Palestina, bergabung dengan 141 negara anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa yang mengakui kedaulatan Palestina.
“Jamaika terus mengadvokasi solusi dua negara sebagai satu-satunya pilihan yang layak untuk menyelesaikan konflik yang telah berlangsung lama, menjamin keamanan Israel dan menjunjung tinggi martabat dan hak-hak warga Palestina,” kata Kamina Johnson Smith, Menteri Luar Negeri dan Perdagangan Luar Negeri Jamaika, dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa.
“Dengan mengakui Negara Palestina, Jamaika memperkuat advokasinya menuju solusi damai.”
Majed Bamya, Wakil Pengamat Permanen Negara Palestina untuk PBB, menggunakan Twitter untuk mengumumkan keputusan Jamaika.
“Terima kasih telah mendukung perdamaian, keadilan, dan hak rakyat kami untuk menentukan nasib sendiri,” tulis Amal Jadou, Wakil Menteri Luar Negeri Palestina, di akun Twitter-nya.
Berkomitmen pada solusi diplomatik
“Jamaika terus mendukung semua upaya untuk de-eskalasi dan pembentukan perdamaian abadi di wilayah tersebut, memohon semua pihak untuk mempertimbangkan konsekuensi mengerikan dari konflik lebih lanjut dan berkomitmen pada solusi diplomatik yang memastikan keamanan dan kedaulatan semua pihak,” kata Smith.
Keputusan ini muncul setelah Barbados mengumumkan keputusannya untuk secara resmi mengakui Palestina sebagai sebuah negara, dan menjadi anggota Komunitas Karibia (CARICOM) ke-11 yang melakukannya.
.notice-box-green {
border: 2px solid #28a745; /* Green border color */
background-color: #d4edda; /* Light green background color */
padding: 15px;
margin: 20px;
border-radius: 8px;
font-family: inherit; /* Use the theme font from WordPress */
text-align: center; /* Center the text */
}
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
“Bagaimana kita bisa mengatakan bahwa kita menginginkan solusi dua negara jika kita tidak mengakui Palestina sebagai sebuah negara,” kata Menteri Luar Negeri Barbados Kerrie Symmonds dalam sebuah pernyataan pekan lalu.*
Baca juga: Demonstrasi Pro-Palestina Meluas di Kampus-Kampus Ternama AS
Sumber Klik disini