Hidayatullah.com– Etihad Rail, Oman Rail dan Mubadala Investment Company sudah mencapai kesepakatan untuk memulai pembangunan jalur kereta yang akan menghubungkan negara Uni Emirat Arab dan Kesultanan Oman.
Kesepakatan itu ditandatangani saat kunjungan resmi Sultan Haitham bin Tarik, pemimpin Kesultanan Oman, ke Uni Emirat Arab, lapor Khaleej Times Jumat (10/5/2024).
Sheikh Theyab bin Mohamed bin Zayed Al Nahyan, wakil menteri untuk urusan pembangunan, kelurga dn syuhada UEA, dan chairman Etihad Rail, turut menghadiri acara penandatanganan kesepakatan itu.
Proyek kerja sama tersebut, yang membutuhkan dana USD3 miliar, diharapkan akan mendongkrak peran UEA dan Oman sebagai pintu gerbang perniagaan di kawasan Timur Tengah. Proyek itu juga akan membuka jalan bagi penciptaan lapangan kerja di berbagai sektor di kedua negara.
Sebelumnya dikenal dengan sebutan Oman-Etihad Rail Company, proyek bersama tersebut sekarang dinamakan Hafeet Rail. Nama baru itu mengambil nama Jabal Hafiyt, gunung yang berdiri di antara Kesultanan Oman dan UEA.
Gunung itu memiliki sejarah dan peran penting bagi kedua negara, menghubungkan Oman dan Emirat melalui jalan berkelok dengan pemandangan gunung batu, gurun pasir dan formasi unik batu kapur.
Jalur kerta itu nantinya akan menyambung ke pelabuhan-pelabuhan yang ada di kedua negara. Satu perjalanan kereta kargo akan dapat mengangkat muatan lebih dari 15.000 ton atau sekitar 270 kontainer berukuran standar.
Hafeet Rail akan memberikan kontribusi pada pembangunan beragam sektor di kedua negara seperti pertambangan, produksi besi dan baja, pertanian dan makanan, bisnis ritel, e-commerce dan petrokimia.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Jalur kereta itu juga akan dipakai untuk kereta penumpang, sebagai pengikat kohesi sosial dan keluarga, serta untuk meramaikan pariwisata.
Satu rangkaian kereta penumpang dengan kapasitas 400 orang nantinya akan dapat melaju dengan kecepatan hingga 200 km/jam, menempuh perjalanan antara Sohar dan Abu Dhabi dalam waktu 100 menit, Sohar dan Al Ain dalam waktu 47 menit.*
Sumber Klik disini