Burger McDonald’s Dicemari Bakteri E. Coli Pemasok Tarik Bawangnya

Share

Hidayatullah.com– Taylor Farm menarik bawang kuning yang diproduksi di sebuah fasilitas di Colorado yang dipasoknya ke McDonald’s Corp, menyusul rentetan infeksi maut bakteri E. coli yang mencemari burger yang dijual kedai junk food ternama itu.

Taylor Farms, pemasok bawang ke kedai-kedai McDonald’s yang terkena dampak investigasi kesehatan multinegara bagian, mengatakan bahwa mereka belum menemukan jejak E. coli pada produknya, tetapi memutuskan untuk menarik produk tersebut demi kehati-hatian.

Pelanggan besar Taylor Farms lain, US Foods Holding Corp mengatakan sedikitnya satu restoran yang dipasoknya juga memusnahkam bawang tersebut.

“Taylor Farms Colorado menarik bawang kuning yang diproduksi di fasilitas kami di Colorado dari pasaran. Kami terus bekerja sama dengan FDA dan CDC selama investigasi berlangsung,” kata perusahaan tersebut dalam pernyataan yang dirilis hari Rabu (23/10/2024) seperti dilansir Bloomberg.

McDonald’s belum mengkonfirmasi sumber bakteri yang membuat puluhan orang jatuh sakit, satu meninggal dunia, dan 10 orang dirawat di rumah sakit di 10 negara bagian Amerika Serikat.

Pada hari Rabu, disebutkan bahwa irisan bawang mentah yang digunakan dalam produk burgernya yang populer, Quarter Pounder, diduga sebagai penyebab kontaminasi tersebut, meskipun tidak menutup kemungkinan daging sapi juga menjadi sumbernya.

McDonald’s menarik Quarter Pounders dari 20% dari 13,000 kedainya yang tersebar di Amerika Serikat guna meredam penularan bibit penyakit tersebut.Otoritas kesehatan US Centers for Disease Control and Prevention bersama Food and Drug Administration masih menyelidiki kasus tersebut dan memperingatkan bahwa jumlah orang yang jatuh sakit kemungkinan akan bertambah.

US Foods, sebuah distributor besar pemasok bahan makan ke berbagai restoran, mengirimkan surat pemberitahuan terkait bawang Taylor Farm. Dokumen tersebut mencantumkan beberapa produk bawang di antara produk yang seharusnya tidak disajikan, termasuk bawang kupas dan bawang cincang.

Salah satu pelanggan yang menerima pemberitahuan tersebut adalah Illegal Pete’s, jaringan restoran burrito yang memiliki cabang di Arizona dan Colorado, kata restoran tersebut dalam sebuah email.*

Sumber Klik disini

Table of contents

Read more

Local News