Inggris Desak Warganya Segera Tinggalkan Libanon dan Kirim Tentara ke Siprus

Share

Hidayatullah.com– Perdana Menteri Inggris mendesak warganya untuk segera keluar dari Libanon karena pertempuran antara Israel dan Hizbullah semakin sengit.

Sir Keir Starmer mengatakan “kami tengah meningkatkan rencana darurat, saya kira Anda sudah mengetahui hal itu mengingat adanya eskalasi” dan memperingatkan bahwa “kita berpotensi berada di ambang” perang habis-habisan.

Kementerian Pertahanan Inggris mengirimkan 700 personel militer ke negara Eropa dekat Libanon, Siprus, guna mempersiapkan kemungkinan evakuasi warga Inggris dari Libanon.

Diperkirakan 10.000 warga Inggris saat ini berada di Libanon, lansir BBC Rabu (25/9/2024).

Sejumlah negara lain, termasuk Australia, Kanada, Prancis, Jepang, Arab Saudi, Korea Selatan dan Amerika Serikat – juga telah mendesak warganya untuk meninggalkan Libanon.*

Sumber Klik disini

Table of contents

Read more

Local News