Hidayatullah.com– Sekitar 3.500 jutawan pindah dari Afrika ke Uni Emirat Arab kurun 10 tahun terakhir, artinya setiap tahun rata-rata 350 orang kaya yang hijrah ke negeri gurun itu.
“Beberapa hal menjadi alasan mereka pindah dari Afrika ke UEA, seperti peluang bisnis karena Dubai merupakan salah satu pusat finansial dunia, karena masalah keselamatan dan keamanan di Afrika, serta pajak yang lebih rendah di UEA,” kata Andrew Amoils, kepala riset di New World Wealth, kepada Khaleej Times setelah peluncuran 2023 Africa Wealth Report. Kebanyakan jutawan itu berasal dari Afrika Selatan, Mesir, Nigeria, serta Tanzania dan Aljazair.
Amoils mengatakan pihaknya melihat tren migrasi dari Afrika ke UEA masih akan berlanjut di tahun-tahun setelah 2024.
Menurut Amoils, sebanyak 18.700 individu berpenghasilan tinggi meninggalkan Afrika antara tahun 2013 dan 2023. Sebagian besar dari mereka hijrah ke Inggris, Amerika Serikat Australia dan Uni Emirat Arab. Jumlah yang signifikan hijrah ke Prancis, Swiss, Monako, Portugal, Kanada, New Zealand dan Israel.
.notice-box-green {
border: 2px solid #28a745; /* Green border color */
background-color: #d4edda; /* Light green background color */
padding: 15px;
margin: 20px;
border-radius: 8px;
font-family: inherit; /* Use the theme font from WordPress */
text-align: center; /* Center the text */
}
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Menurut Henley and Partners, UEA saat ini memiliki 116.500 jutawan, 308 jutawan dengan kekayaan di atas $100 juta, serta 20 miliarder.
Di Dubai saja terdapat 72.500 jutawan, 212 jutawan berharta di atas 100 juta dolar, serta 15 miliarder.
Sebanyak 1.500 jutawan asal Afrika pindah dari Inggris ke Dubai kurun 10 tahun terakhir.*
Sumber Klik disini