fbpx
Senin, 14 Oktober 2024

Masjid Agung Al Azhar Gelar Shalat Aduladha 1445 H Besok Ahad 16 Juni

Share

Jakarta (MediaIslam.id) – Masjid Agung Al-Azhar Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, akan melaksanakan Shalat Iduladha 1445 Hijriah/2024 pada Ahad (16/06) dengan merujuk pada pelaksanaan wukuf di Arafah.

“Sebetulnya kita punya pagu bahwa Idulfitri itu kita ikut sidang isbat Kementerian Agama, tetapi kalau Iduladha kita ikut wukuf, di mana di situ wukuf, besok kita Iduladha,” kata Ketua Takmir Masjid Agung Al-Azhar Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Zahrudin Sultoni di Masjid Al-Azhar, Jakarta, Jumat (14/06/2024).

Zahruddin menjelaskan, pelaksanaan Shalat Iduladha di Masjid Agung Al-Azhar telah sesuai dengan syariat (ketentuan) Islam dan merujuk pada rukyatul hilal (penentuan awal kalender bulan Hijriah) yang ada di Makkah.

“Kalau rukyatul hilal Idulfitri itu Imam Syafii saja yang berbeda, itu harus lokal atau sesuai dengan waktu di negara masing-masing, tetapi imam-imam yang lain seperti Maliki, Hanafi, dan Hambali, itu mengacu kepada Makkah. Tetapi untuk Iduladha, mereka sebetulnya sepakat bahwa Iduladha itu hanya satu, maka merujuknya kepada rukyatul hilal yang ada di Makkah,” ujarnya.

Zahrudin juga menambahkan, Masjid Agung Al-Azhar melaksanakan Shalat Iduladha pada 16 Juni juga mengacu pada fatwa dari Organisasi Konferensi Islam (OKI), yang menyatakan bahwa rukyatul hilal untuk Iduladha mengikuti ketentuan internasional.

“Kalau Idulfitri itu bisa lokal, tetapi untuk Iduladha itu internasional, karena peristiwanya hanya di sana saja, dan itu ada fatwanya dari OKI, bahwa sebetulnya kalau Idulfitri tidak masalah terjadi perbedaan, karena berbeda wilayah. Tetapi kalau Iduladha itu hanya satu wilayah di Makkah, maka rukyatul hilalnya itu mengacu ke Makkah,” paparnya.

Ia menegaskan agar perbedaan pelaksanaan Shalat Iduladha ini tidak menjadi masalah karena masing-masing telah sesuai dengan dalil Al-Qur’an dan As-Sunnah.

“Jadi perbedaan itu juga tidak perlu harus menjadi masalah. Ini kan seakan-akan terjadi perbedaan ya, sebetulnya perbedaan itu enggak perlu menjadikan kita bertanya-tanya, kemudian menjadikan orang akhirnya menyatakan tidak sah, karena kita semua pasti berdasarkan dalil Al-Qur’an dan As-Sunnah,” ucapnya.

Meski melaksanakan Shalat Iduladha lebih awal, Zahrudin menjelaskan untuk pemotongan hewan kurban, Masjid Agung Al-Azhar akan melaksanakannya pada Senin (17/06).

“Pemotongan hewan kurban kita sehari setelah Shalat Iduladha, agar tidak terlalu terburu-buru setelah Shalat Iduladha langsung. Untuk hewan kurban, saat ini baru lima sapi dan 13 kambing, tetapi ini masih berjalan ya, karena besok juga datang lagi. Kurban di Masjid Al-Azhar ini kita terima dari pribadi atau keluarga, dan khusus untuk sapinya, kita terima dari instansi-instansi lain, nanti didistribusikan di sini dan untuk lingkungan sekitar Al-Azhar,” pungkas dia. [ANTARA]

Sumber Klik disini

Tinggalkan Balasan

Table of contents

Read more

Berita lainnya