Hidayatullah.com – Sejumlah pemukim “Israel” tewas dan beberapa lainnya terluka dalam aksi penembakan yang dilakukan dua pria bersenjata di Tel Aviv pada Rabu (01/10/2024) dini hari atau Selasa waktu setempat.
Al Jazeera berbahasa Arab melaporkan dua pria, yang salah satunya bersenjatakan senapan otomatis, menewaskan 6 pemukim “Israel” dan menyebabkan 25 pemukim lainnya terluka ringan maupun kritis. Aksi penembakan terjadi tepat sebelum serangan rudal Iran.
Otoritas medis di “Israel” telah mengumumkan keadaan darurat, dan mengatakan bahwa setidaknya ada 10 korban jiwa, namun belum diketahui secara pasti berapa banyak yang tewas dan berapa banyak yang terluka.
Di tengah sirene serangan udara dari serangan rudal Iran, polisi “Israel” baru dapat memastikan bahwa setidaknya empat orang telah tewas. Sementara media “Israel” menyebutkan korban jiwa delapan orang.
Dalam video yang Al Jazeera terima dari lokasi kejadian, terlihat sejumlah orang tergeletak tak bernyawa di sekitar rel kereta. Kereta-kereta ini akan berhenti beroperasi pada malam hari karena serangan Iran yang akan datang.
Namun ini bukanlah hal baru bagi “Israel”; mereka telah menanggapi penembakan seperti ini selama beberapa waktu. Namun tidak jelas siapa penembaknya, apa motifnya.
Polisi juga mengatakan bahwa dua penyerang telah “dinetralisir”.*
Sumber Klik disini
