Jepang Berencana Rawat Warga Palestina di Gaza yang Sakit dan Terluka

Share

Hidayatullah.com – Pemerintah Jepang mengakui sedang mempertimbangkan untuk menawarkan perawatan medis bagi warga Palestina yang terluka dan sakit, kata Perdana Menteri Shigeru Ishiba. Nantinya warga Palestina di Gaza akan dibawa ke Jepang untuk mendapatkan perawatan.

Ishiba mengatakan kepada sidang parlemen pada hari Senin bahwa pemerintahannya sedang menyusun kebijakan untuk memberikan bantuan di Jepang bagi “mereka yang sakit atau terluka di Gaza”.

Dia mengatakan pemerintah Jepang juga akan menawarkan beasiswa pendidikan bagi penduduk Gaza. Sebelumnya, Jepang telah memiliki program beasiswa pendidikan serupa bagi para pengungsi Suriah.

“Kami sedang memikirkan untuk meluncurkan program serupa untuk Gaza, dan pemerintah akan melakukan upaya untuk merealisasikan rencana ini,” kata Ishiba.

Di bawah program yang berbeda, pada akhir tahun lalu, Jepang telah menerima total 82 orang sebagai pelajar dari Suriah yang diakui sebagai pengungsi oleh badan pengungsi PBB, seorang pejabat kementerian luar negeri yang bertanggung jawab atas program bantuan mengatakan.

Direktur rumah sakit Gaza mengatakan bahwa 6.000 pasien siap untuk dipindahkan dari wilayah Palestina, dan lebih dari 12.000 orang “sangat membutuhkan perawatan”.

Perang genosida ‘Israel’

Zionis ‘Israel’ telah membunuh lebih dari 61.700 warga Palestina, sebagian besar perempuan dan anak-anak, dalam pembantaian di daerah kantong yang diblokade sejak dimulainya pembantaian pada 7 Oktober 2023. Hampir 112.000 orang terluka.

Tel Aviv menyebabkan kekurangan besar-besaran akan kebutuhan dasar, termasuk makanan, air, obat-obatan, dan listrik, serta membuat hampir seluruh penduduk mengungsi dan menyebabkan lebih dari 11.000 orang hilang.

Pengadilan Kriminal Internasional mengeluarkan surat perintah penangkapan pada November lalu untuk Perdana Menteri ‘Israel’ Benjamin Netanyahu dan mantan menteri pertahanannya, Yoav Gallant, atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.*

Sumber Klik disini

Read more

Local News